Ia meminta agar harga komoditas seperti ayam, bawang, cabai, dan kebutuhan pokok lainnya tidak berbeda jauh antar lapak guna menjaga stabilitas harga di pasar.
Dalam momentum bulan suci Ramadhan ini, Wali Kota Rachmat Hidayat mengeluarkan kebijakan yang disambut baik oleh para pedagang, yaitu pembebasan retribusi bagi seluruh pedagang pasar di Kota Lubuk Linggau.
“Mulai 14 Maret hingga 14 April 2025, saya membebaskan retribusi lapak pedagang di semua pasar, termasuk Pasar Moneng Sepati, Pasar Ikan (Simpang Periuk), Pasar Bukit Sulap, Pasar Inpres, serta kawasan Alun-alun Merdeka,” ujarnya.
Kebijakan ini diambil agar pedagang tidak terbebani dengan pungutan retribusi seperti kebersihan dan keamanan yang selama ini dinilai cukup memberatkan.
“Jika masih ada pungutan liar, segera laporkan kepada kami. Akan kami tindak tegas melalui pihak berwenang. Para pedagang yang bekerja dari malam hingga pagi hari harus mendapatkan kenyamanan dalam mencari nafkah menjelang Ramadhan,” tegasnya.
Keputusan ini mendapat apresiasi dari para pedagang yang berharap kebijakan serupa dapat dipertahankan di masa mendatang. (Red)
Posting Komentar